Komentar |
| Musyawarah Kerja I PCNU Kota Surabaya yang digelar di Prigen, Pasuruan. Foto: istimewa |
JURNALREPORTASE.COM, Pasuruan - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surabaya masa khidmah 2024-2029, melaksanakan Musyawarah Kerja (Musker) I, yang dilaksanakan pada hari Sabtu - Minggu, tanggal 21-22 September 2024 di Hotel Kaliandra, Prigen, Pasuruan.
Ketua Tanfidz, Masduki Thoha menuturkan, Kegiatan Musker, merupakan pelaksanaan kali pertama dari yang dilakukan oleh PCNU Kota Surabaya, setelah sejak awal bulan Juni 2024 kemarin menerima SK penetapan kepengurusan dari PBNU.
Pelaksanaan acara Musker yang diikuti oleh seluruh Pengurus Cabang NU tersebut, sangat antusias diikuti oleh Majelis Wakil Cabang (MWC) NU se-Kota Surabaya, juga oleh seluruh pengurus Lembaga dan Badan Otonom (Banom) di lingkup Perkumpulan NU di kota Surabaya.
Dalam kesempatan Musker ini, PCNU Kota Surabaya memberi apresiasi kepada Lembaga-Lembaga yang baru dibentuk PCNU sekitar dua bulan lalu namun telah cukup banyak kegiatan yang dilakukannya.
"Demikian pula ada beberapa Banom yang kepengurusannya juga baru dilantik, namun bisa melakukan kegiatan tidak kalah dengan Banom yg telah ada sebelumnya. Kegiatan-kegiatan itu tentu nyambung dengan program kegiatan yang sudah dan akan dilakukan oleh PCNU beserta seluruh MWC se Kota Surabaya", ungkapnya.
Masduki Thoha melanjutkan bahwa secara evaluasi semua kegiatan yg telah dilakukan bersama oleh seluruh elemen kepengurusan Nahdlatul Ulama yang ada di Surabaya tersebut di atas, walau merupakan tahap awal namun membawa hasil yg baik.
"Oleh karena salah satu tujuan dalam Musker ini, adalah lahirnya langkah kosolidasi bersama yang sinergi dan saling selaras antara satu dengan yang lainnya", pungkasnya.
Ketua PCNU Kota Surabaya ini berharap bahwa apa yang dilakukan adalah sebagai langkah permulaan yang tentu tidak berhenti dan menjadikannya sebagai modal spirit untuk melakukan kegiatan serta aktifitas berkelanjutan.
"Sehingga akhirnya dapatlah kita sama-sama bayangkan manfaat serta hasilnya akan lebih baik dibanding sekarang apabila dalam kegiatannya terlaksana secara sinergis saling terdukung oleh seluruh stake holder Perkumpulan NU di Kota Surabaya. Dari mulai seluruh Pengurus PCNU, seluruh komponen MWC dan Ranting, serta seluruh komponen Lembaga dan Banom. Sehingga untuk tujuan di atas itulah, maka dilakukan Musker diputaran awal kepengurusan PCNU Kota Surabaya ini", ucap Masduki Thoha.
Pria yang sebelumnya merupakan Sekretaris PCNU Kota Surabaya ini melanjutkan keinginannya kepada seluruh masing-masing elemen untuk terus saling berbagi informasi tentang apa yang dikerjakan sekaligus juga rencana kerja yang akan dilakukan. Karena menurutnya, dari komunikasi seperti itu kemungkinan akan ada penyampaian masukan dan saran sehingga akan melahirkan sinergitas dan langkah selaras yang akan membawa manfaat keberhasilan untuk jam'iyah dengan bentuk yang terarah sesuai program besar Perkumpulan Nahdlatul Ulama.
Terlebih, menurutnya, PCNU Kota Surabaya merupakan salah satu kota istimewa yang mendapat perhatian dari Perkumpulan NU.
Hal ini terbukti dalam waktu satu tahun, kantor PCNU Kota Surabaya beberapa kali telah dijunjungi secara khusus oleh Ketua Umum dan pejabat teras PBNU.
"Bahkan pada bulan yang lalu, kantor PCNU Surabaya dipilih untuk menjadi tempat rapat nasional yang dilakukan oleh PBNU. Juga pada tahun kemarin, Presiden Joko Widodo juga pernah hadir berkunjung di kantor PCNU Kota Surabaya di jalan Bubutan VI No. 2 tersebut, dengan disambut oleh Rois Aam dan Ketua Umum serta pejabat teras PBNU lainnya di sela-sela acara peringatan Hari Santri Tahun 2023 di Kota Surabaya" ujarnya.
Selain dilakukan pembahasan evaluasi dan rencana program kerja, di forum Musker I ini Ketua PCNU Kota Surabaya menurut kabar juga akan memberi arahan kepada peserta khususnya terkait dengan persiapan pelaksanaan Pilwali kota Surabaya yang dilakukan pada akhir November 2024 tersebut.