Apresiasi Wisata Kota Lama Surabaya, Bang Udin : Jangan Hanya Terbuai Dengan Wisatanya, Tapi Juga Harus Berdampak Ekonomi Bagi UMKM

Iklan Semua Halaman

Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px. Iklan ini akan tampil di halaman utama, indeks, halaman posting dan statis.

Header Menu

Apresiasi Wisata Kota Lama Surabaya, Bang Udin : Jangan Hanya Terbuai Dengan Wisatanya, Tapi Juga Harus Berdampak Ekonomi Bagi UMKM

Jumat, 12 Juli 2024
Muhammad Saifuddin, Anggota DPRD Kota Surabaya terpilih periode 2024-2029 dari Partai Demokrat.
Foto: istimewa


JurnalReportase.com, Surabaya - Pemerintah Kota Surabaya telah meresmikan Wisata Kota Lama. Kawasan tersebut terletak di wilayah utara dengan menampilkan banyak muatan sejarah serta keindahan arsitektur bangunan tempo dulu yang diresmikan langsung oleh Wali Kota Eri Cahyadi, Kamis (03/07/2024).


Muhammad Saifuddin, Anggota DPRD Kota Surabaya terpilih periode 2024-2029 dari Partai Demokrat memberikan apresiasi terhadap peresmian Wisata Kota Lama Surabaya.


"Jadi begini, Wisata Kota Lama itu sebenarnya memang bagus. Karena, JMP sekarang sudah mati suri, dengan adanya revitalisasi kawasan kota lama kemudian di rubah menjadi kawasan wisata itu sangat bagus," jelas politisi yang akrab disapa dengan Bang Udin saat berbincang dengan media, Kamis (11/07/2024).


Wakil Ketua Madura Bersatu (Mabes) ini lalu membeberkan bahwa menghidupkan tempat yang sudah mati seperti kawasan kota lama itu merupakan hal yang bagus. Tetapi, lanjut Bang Udin jangan sampai hanya terbuai dengan wisatanya saja, lebih dari itu harus ada dampak secara ekonomi bagi pelaku UMKM yang ada di Kota Surabaya.


"Harus ada tempat-tempat khusus UMKM yang bisa jualan makanan-makanan khas Surabaya dan yang lainnya. Jangan sampai seperti kawasan Tunjungan Surabaya, yang jualan dipinggir jalan raya kebanyakan masih pengusaha besar. Tempat nongkrong, kafe yang sudah punya brand (merk)," tandasnya. 


Selain itu, mantan Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII) Jatim ini mengingatkan pentingnya penataan parkir yang bagus serta nantinya bisa masuk ke PAD.


"Jadi jangan sampai banyak parkir-parkir liar pinggir jalan yang justru bisa mengganggu keindahan dan mengganggu bagi wisatawan yang berkunjung ke kawasan kota lama," pungkasnya.